Setelah kepergianmu, awalnya begitu sulit untuk kupahami bahwa melepas
perasaanku tak semudah saat aku jatuh cinta kepadamu. Aku masih harus
membiasakan diri untuk tidak ingat dan tidak merindukanmu meski sulit.
Hari-hari berlalu tanpa kusadari ternyata kau masih selalu saja
datang di ingatanku. Namun aku sadar satu hal bahwa nyata tentangmu tak
akan pernah bisa lagi aku miliki.
Menumpuk-numpuk resah yang tak berkesudahan membuatku harus bisa berdamai dengan kenangan.
"Tak mengapa pilu kurasa, tak apa rindu menyelimutiku, bertahan seperti ini saja."
Hari ini hari ke-63 di bulan ketiga kita menjadi kau dan aku, kembali pada diri kita masing-masing.
Aku tak ingin jatuh cinta lagi pada siapa saja yang lalu-lalang.
Menikmati sendiri meski sepi.
Mungkinkah aku mengharapmu kembali (lagi)?
*Maros, 28 Juni 2014
Tidak ada komentar:
Posting Komentar